Sakit tubuh lebih mudah disembuhkan,,,Namun sakit pikiran sangat mengerikan.
Mereka yg sakit pikirannya tdk akan menjumpai ketenangan,,,Apakah sdg berdiri, berjalan, duduk, ataupun tiduran selalu serba salah?...
Keseluruhan tubuh tak nyaman,,,Kehilangan nafsu makan serta sulit tidur.

Minggu, 02 Januari 2011

Perlakuan Akuntansi Dan Perhitungan Bunga Dalam Prosedur Pemberian Pinjaman Dengan Sistem Gadai KREASI Pada PERUM Pegadaian Kanwil Jakarta (MEITY ROZALINA STEKPI'06)

1.1      Latar Belakang Masalah
        Pegadaian merupakan Badan Usaha atau lembaga keuangan bukan Bank yang berfungsi memberikan pembiayaan dalam bentuk penyaluran dana kredit kepada masyarakat. Perum pegadaian merupakan salah satu sarana alternatf  pertama dan sudah ada sejak lama serta sudah banyak dikenal oleh masyarakat di seluruh Indonesia. Perum pegadaian hadir sebagai lembaga yang dapat memasok kredit. Tidak seperti dahulu yang dapat memasok kredit hanya lembaga Perbankan. Dan pihak perbankan dalam menyalurkan dana kreditnya memberikan persyaratan atau prosedur yang mempersulit dan memberatkan calon nasabah. Namun Perum Pegadaian tidak bisa seperti lembaga perbankan yang mempunyai berbagai macam produk seperti tabungan bulanan, tabungan berhadiah, deposito. Perum pegadaian hanya dapat memasok kredit kepada masyarakat namun dengan cara yang cepat dan mudah.
Perum pegadaian hadir sebagai institusi yang menjadi sumber pembiayaan jangka pendek dengan syarat yang mudah dan cepat. Dengan datang ke Perum Pegadaian membawa sebuah barang jaminan apapun bentuknya dan  berupa benda bernilai ekonomis yang dilengkapi dengan kepemilikan serta identitas diri setiap orang yang datang ke Pegadaian dapat mendapatkan pinjaman sesuai dengan nilai taksiran barang tersebut.
     Besarnya kredit yang diberikan kepada nasabah berdasarkan nilai barang jaminan yang diserahkan kepada perum pegadaian. Kemudian barang jaminan tersebut ditaksir oleh ahli taksir untuk dapat persetujuan permohonan kredit diterima atau tidak. Pegadaian diharapkan bisa menyalurkan atau memberikan kredit kepada siapapun yang membutuhkan, sedangkan dipihak lain pegadaian.
Setiap orang yang datang ke Pegadaian dapat mendapatkan pinjaman sesuai dengan nilai taksiran barang tersebut. Besarnya kredit yang diberikan kepada nasabah berdasarkan nilai barang jaminan yang diserahkan kepada PERUM Pegadaian. Kemudian barang jaminan tersebut di taksir oleh ahli taksir untuk dapat persetujuan permohonan kredit di terima atau tidak. Pegadaian diharapkan bisa menyalurkan atau memberikan kredit kepada siapapun yang membutuhkan.
  Mengingat pentingnya perhitungan penaksiran barang jaminan pada Pegadaian yang digunakan untuk mengetahui besar kecilnya dana kredit yang akan diperoleh nasabah, perlakuan akuntansi atau pencatatan akuntansi yang dilakukan oleh Pegadaian mendorong penulis untuk mengangkat permasalahan dalam Tugas akhir ini dengan judul “Perlakuan Akuntansi Dan Perhitungan Bunga Dalam Prosedur Pemberian Pinjaman Dengan Sistem Gadai  KREASI Pada PERUM Pegadaian Kanwil Jakarta”.

1.2  Pembatasan Masalah
        Untuk membatasi permasalahan dalam penulisan tugas akhir ini hanya pada proses atau prosedur pinjaman jenis Kredit Angsuran Sistem Fidusia (KREASI) secara gadai dan perhitungan bunga dalam pemberian pinjaman dan pencatatan akuntansi kredit gadai pada PERUM Pegadaian.
Untuk memperjelas pembahasan ini penulis membuatkan contoh kasus perhitungan pemberian kredit dalam jangka waktu pinjaman fleksibel mulai dari 12 bulan, 18 bulan, 24 bulan, ataupun 36 bulan.
1.3  Perumusan Masalah
       Berdasarkan latar belakang diatas, penulis merumuskan masalah yang ingin diteliti yaitu:
1.        Bagaimana prosedur dalam pemberian pinjaman jenis Kredit Angsuran Sistem Fidusia (KREASI) pada PERUM Pegadaian?
2.        Bagaimana perhitungan bunga dalam prosedur pemberian pinjaman kredit gadai yang dilakukan PERUM Pegadaian?
1.4  Tujuan Penelitian
Berdasarkan judul tugas akhir di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah:
1.      Untuk mengetahui prosedur dalam pemberian pinjaman jenis Kredit Angsuran Sistem Fidusia (KREASI)  pada PERUM Pegadaian.
2.      Untuk mengetahui perhitungan bunga dalam prosedur pemberian pinjaman kredit gadai yang diterapakan pada PERUM Pegadaian.

1.5  Metode Penelitian
1.5.1 Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data                        sekunder, yaitu data yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang telah tersedia seperti buku pedoman operasional kredit KREASI dan kantor cabang.
1.5.2  Teknik Pengumpulan Data
·                    Observasi
Penulis melakukan penelitian riset langsung di perusahaan dimana penulis mendapatkan data-data yang digunakan dalam penulisan tugas akhir.
·                    Dokumen atau berkas-berkas
Penulis diberikan dokumen atau berkas-berkas seperti buku pedoman operasional kantor cabang yang berkaitan dengan topik yang akan ditulis dalam penulisan tugas akhir.
1.5.3 Metode Analisis Data
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Penulis ingin membahas bagaimana sistem prosedur dalam pemberian pinjaman jenis Kredit Angsuran Sistem Fidusia (KREASI)  dengan sistem gadai pada  PERUM Pegadaian dan perhitungan bunga serta perlakuan akuntansi dalam pemberian kredit  gadai kepada nasabah  atas penetapan taksiran barang jaminan yang akan dijadikan jaminan kredit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar